Minggu, 07 Agustus 2011

Maher Zain Dukung Kemerdekaan Palestina

Salah satu lagu di album Maher Zain adalah Palestine Will Be Free. Lagu tersebut diciptakan Maher sebagai bentuk dukungan kepada Palestina yang sedang dalam sengketa dengan Israel.


"Saya ciptakan lagu ini memang untuk Palestina. Jika Anda sudah melihat video klip saya di youtube, anda akan tahu bagaimana seorang anak kecil juga memimpikan hal yang sama dengan lagu ini," kata Maher ditemui di Sony Music jalan Johar, Menteng, Jakpus, Jumat 28 April 2011.

Meskipun terkesan mengkritik dengan keras, Maher tidak takut jika dibenci oleh orang barat. "Video lagu itu sangat menyentuh. Dengan animasi, tidak ada gambar darah atau kekerasan perang. Tapi dari video itu kita tahu masjid dan sekolah di bom. Itu kan untuk sipil. Lantas gadis yang sekolahnya hancur berjuang dan terus berjuang dengan caranya. Saya ingin orang melihat pesan dari lagu ini," harapnya.

Sebagai seniman, menurutnya membuat lagu juga salah satu cara berjuang. "Musik adalah kekuatan, saat membuat lagu kita menyampaikan pesan. Melalui musik pesan kita bisa diterima dengan baik. Khususnya saat kita memberitahu orang Barat. Jika kau ingin memberitahu dunia, buatlah lagu. Kalau kamu hanya mengucapkannya, saat berbuat salah sakan jadi bumerang. Musik lebik komunikatif dan bisa diterima berbagai pihak," tuturnya.

Sebagai bukti musiknya diterima, saat konser di Amerika Maher bertemu dengan pasangan suami istri usia 60-an. "Mereka non muslim, sudah beruban dan datang ke konser saya untuk bilang mereka suka musik saya. Karena itu saya percaya musik memiliki kekuatan yang besar,"
Baginya, sejauh ini belum ada masalah antara Maher Zain dengan negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat. "Jika mereka benar-benar mendengarkan musik saya, kami mencoba untuk menampilkan citra yang bagus tentang Islam. Musik saya memiliki banyak kebahagiaan, tentang cinta, kemanusiaan dll. Saya telah ke Amerika Serikat beberapa kali dan saya juga akan melakukan beberapa kali tur di Amerika tahun ini. Sejauh ini cukup baik." paparnya.