Tak banyak yang tahu bahwa komunitas muslim ternyata cukup banyak jumlahnya di China. Seperti umat muslim lainnya di seluruh dunia, penduduk muslim di China juga merayakan hari raya Idul Fitri.Saat Idul Fitri, mereka tetap menyantap hidangan khas China, namun yang sifatnya halal.
Untuk menyemarakkan Idul Fitri tahun lalu, Crystal Jade Culinary Concepts Holding mempersembahkan rangkaian hidangan Lebaran ala China di salah satu restorannya di Jakarta, yaitu Crystal Jade La Mian Xiao Long Bao. Restoran ini mengandalkan menu La Mian (Mie Tarik Lanzhou), dan Dimsum Shanghai-nya yang otentik, seperti Steamed Soupy Chicken Dumpling (Xiao Long Bao). Mari kita berkenalan dengan menu-menu tersebut satu per satu.
Daging Sapi ala Sichuan dengan Jamur Enoki (Sliced Beef with Rice Flour Roll & Golden Mushroom in Sichuan Style)
Yaitu irisan daging sapi pedas yang dinikmati bersama gulungan tepung beras, yang sepintas mirip kwetiaw lebar yang transparan. Tambahan jamur enoki menciptakan campuran yang bercita rasa kaya, cocok untuk Anda yang gemar hidangan pedas.
Sup Superior Pangsit Ayam (Chicken with Wanton in Superior Broth)
Mie pangsitnya diisi daging ayam, lalu disajikan dengan potongan ayam, sayuran, dan kaldu yang gurih. "Sup adalah makanan utama dalam hidangan China. Sup ini dimasak dalam waktu lama, sekitar empat jam, sehingga tulangnya pun menjadi empuk. Gizi sup itu sendiri ada pada kuahnya, membuatnya mudah terserap dalam tubuh," tutur Stella To, Special Assistant to Managing Director Crystal Jade, saat memperkenalkan hidangan ini di Grand Indonesia, Jumat (19/8/2011) lalu.
Bebek Peking (Peking Duck)
Tergolong paling unik, karena bebek tidak disajikan begitu saja setelah dipanggang. Irisan daging yang sangat tipis, dengan sedikit kulitnya yang renyah, dimasukkan ke dalam crepe bersama daun bawang dan saus manis. Dulu, bebek peking terkenal karena merupakan hidangan kaum bangsawan. Setelah Dinasti China jatuh pada 1911, resep ini tersebar ke sekitar Beijing. Dari sana, resep bebek peking semakin meluas ke wilayah lain, dan menjadi resep otentik Shanghai.
Tumis Udang Kung Pao dengan Kacang Mede (Sauteed Prawn with Cashew Nut & Dried Chilli)
Biasanya hidangan Kung Pao berupa ayam. Aneh, kan? berikut penjelasan Stella. "Kung Pao itu artinya cara memasak dengan cabai kering dan kacang. Udangnya ditumis dengan cabai kering,"
Sup La Mian ala Sichuan (Tan Tan Noodle in Sichuan Style)
Mie tarik yang dimasak dengan saus pedas dengan minyak cabai, kacang, dan daun bawang. Citarasa kacangnya sangat kuat dan membuat kuahnya mengental. Setelah menyantap hidangan sebelumnya, seporsi La Mian ini akan membuat Anda harus menikmatinya berdua atau bertiga teman yang lain. Menu ini biasanya disajikan belakangan, karena dalam rangkaian santap hidangan ala China, karbohidrat biasanya disajikan terakhir. Gunanya agar kita tidak terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat, yang akhirnya membuat kita makan berlebihan.
Kue Labu Panggang (Pan-fried Pumpkin Cake)
Kue yang terbuat dari labu dan diisi dengan kacang merah. Labu diyakini sebagai bahan untuk kecantikan, karena membuat kulit bercahaya, dan melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Hidangan ini disajikan sebagai penutup
Crystal Jade juga menyajikan mooncake original dan mooncake ala barat. Mooncake ala barat ini berbeda sama sekali dengan yang orisinal. Teksturnya lebih lembut karena pada dasarnya berupa mousse (kocokan putih telur) saja. Karena itu, mooncake barat ini tidak terasa mengenyangkan. Ada empat varian rasa yang ditawarkan, yaitu mangga, strawberry, jeruk, dan cokelat.